31 Des 2013

BUDAYA YANG MENJADI PEMERSATU BANGSA (opini)


Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan
(Bung Karno)
Budaya adalah suatu hal yang telah melekat pada diri seseorang maupun sekelompok orang.Budaya dapat berupa norma-norma, upacara-upacara adat, kebiasaan masyarakat, dan lain sebagainya.Termasuk di Indonesia yang memiliki banyak pulau yang didalamnya terdapat berbagai macam suku dan etnis yang sangat memungkinkan masyarakatnya untuk memiliki berbagai macam budaya dalam masyarakatnya.Selain berupa upacara-upacara adat dan norma-norma, budaya juga dapat berupa tarian, musik daerah, pakaian adat, seni rupa tiap daerah, dan lain sebagainya.Perbedaan budaya ini menyebabkan banyak pendapat dari tiap lapisan masyarakat, ada sebagian masyarakat yang merespon positif dengan menunjukkan sikap mencintai budaya tersebut meskipun budaya itu bukan berasal dari daerahnya sendiri, dan ada pula masyarakat yang bersikap acuh dan tidak peduli dengan budaya bangsa kita sendiri.
Indonesia adalah negara yang indah yang kaya akan kekayaan alam dan budaya. Lebih dari 20 suku terdapat di Indonesia dan lebih dari 100 budaya ada di Indonesia. Tetapi sayangnya, dari tahun ke tahun seiring dengan bertumbuhnya perkembangan gaya hidup dan teknologi, kebudayaan asli indonesia terlihat sangat ketinggalan zaman. Banyak dari warga indonesia yang kurang peduli bahkan ada yang tidak peduli tentang budaya Indonesia. Hal inilah yang menyebabkan banyak budaya Indonesia dicuri oleh negara lain terutama Malaysia. Hal ini karena terlambatnya dalam mematenkan suatu budaya dan benda – benda peninggalan zaman Indonesia dulu. Ketika budaya dan barang kebudayaan atau hasil buah tangan seniman Indonesia masih ada di Indonesia, banyak dari warga merasa budaya tersebut tidak berharga, tetapi ketika ada negara lain akan mengambil budaya tersebut dan kemudian hilang dari kita, barulah mereka merasa itu sangat berharga. Kenapa berharga saat sudah hilang?Kenapa tidak waktu masih ada? Inilah orang – orang indonesia yang telah terkontaminasi budaya barat.
Setiap daerah memiliki berbagai budaya yang hampir semua daerah dapat mengembangkannya. Jika setiap masyarakat berperan aktif dalam melestarikan budaya bangsa ini, maka ada kemungkinan rasa persatuan dan kesatuan yang mulai memudar dalam kehidupan masyarakat Indonesia saat ini, dapat kembali menyatu sehingga terjadi kemungkinan Indonesia akan menjadi negara maju pada suatu saat nanti.
Sikap masyarakat Indonesia yang beragam tentang budaya tampak dari adanya kontroversi yang beberapa bulan ini sedang hangat-hangatnya dibicarakan. Kontroversi yang dimaksud adalah tentang cara-cara yang dilakukan sebagian pihak untuk mengenalkan budaya Indonesia ke dunia internasional dengan diadakannya Miss World yang dimana menyerap tenaga-tenaga terampil Indonesia dalam pelaksanaan dan persiapan alat-alat /properti yang semua merupakan buatan dalam negeri. Ada beberapa pihak yang mendukung adanya Miss World untuk mengenalkan budaya Indonesia kepada dunia internasional. Namun, ada pula beberapa pihak yang kurang setuju / tidak setuju dengan diadakannya Miss World sebagai salah satu cara memperkenalkan budaya Indonesia.
Hal ini disebabkan karena ada beberapa hal yang terdapat dalam Miss World tersebut kurang sesuai dengan adat dan budaya Indonesia.Meskipun telah dilakukan beberapa perubahan untuk menyesuaikan dengan adat dan budaya bangsa kita, tetapi pihak tersebut masih belum setuju dengan diadakannya acara tersebut.
Sebetulnya ada beberapa nilai positif dari diselenggarakannya Miss World selain memperkenalkan budaya Indonesia kedunia internasional, antara lain bertambahnya devisa negara dari sektor pariwisata, merupakan media promosi pariwisata, lebih berdayanya hasil kreatifitas masyarakat, dll. Namun menurut beberapa pihak yang menolak diadakannya acara tersebut juga memiliki beberapa aspek dasar yang dijadikan acuan mereka dalam menolak acara tersebut yaitu ketakutan akan adanya klaim budaya dari negara lain, ketidaksesuaian budaya dengan bangsa kita, dan ketidaksesuaian dengan syariat agama tertentu.
Selain itu, Menag juga mengharapkan seluruh instansi yang berwenang dalam mengeluarkan izin penyelenggaraan Miss World untuk memperhatikan penjelasan dan pertimbangan MUI dengan sungguh-sunguh.
Keinginan dan larangan MUI tersebut dinilai untuk kepentingan jangka panjang dan upaya agar penyelenggara Miss World tidak menimbulkan kontroversi.
"Kemajuan sih kemajuan, tetapi tetap etika bangsa dijaga, budaya bangsa harus tetap dijaga," katanya.
Sebelumnya, dua lembaga keislaman yakni MUI dan Front Pembela Islam (FPI) menolak penyelenggaraan kontes kecantikan Miss World di Tanah Air.
Ketua Bidang Komunikasi dan Informasi  MUI Sinansari Encip mengatakan, penolakan tersebut tetap dilakukan meski penyelenggara telah memberitahukan dihilangkannya sesi bikini dalam kegiatan itu.
Penolakan tersebut disebabkan kontes kecantikan Miss World selalu mengedepankan kecantikan wajah dan tubuh, serta menggunakan pakaian yang ketat.
Sedangkan Ketua FPI Habib Rizieq Shihab mengatakan, penolakan kegiatan Miss World disebabkan sangat bertentangan dengan nilai-nilai keagamaan dan mengumbar aurat sehingga bisa menyebabkan maksiat.
Tapi semua hal-hal yang disebutkan tadi bertolak belakang jika kebudayaan negara kita telah diklaim oleh negara lain, seperti pengklaiman batik, wayang, reog ponorogo, dll. Mayoritas masyarakat menanggapi tentang pengklaiman budaya ini dengan nada tinggi dan mencaci maki negara yang mengklaim kebudayaan kita.Hal ini sebenarnya merupakan cambuk bagi bangsa kita, karena atas kelalaian kita juga budaya yang sebenarnya milik kita pun diklaim oleh negara lain contohnya Malaysia.
Pada rentang 2007-2012, Malaysia sudah tujuh kali mengklaim budaya Indonesia sebagai warisan budaya mereka.
"Melihat sejarah klaim itu cukup panjang, dalam catatan saya sudah tujuh kali," kata Nuryanti di Jakarta.Ini juga pertama kalinya seorang pejabat negara Indonesia menyatakan perihal klaim budaya oleh Malaysia itu kepada publik.
Dia mengurai klaim Malaysia itu bermula pada November 2007 terhadap kesenian reog ponorogo, selanjutnya pada Desember 2008 klaim atas lagu Rasa Sayange dari Kepulauan Maluku. Lalu klaim batik pada Januari 2009.
Tari pendet yang jelas-jelas dari Bali juga diklaim Malaysia pada Agustus 2009 yang muncul dalam iklan pariwisata negeri jiran yang suka menyatakan diri sebagai The Truly Asia itu.  Selanjutnya instrumen dan ansambel musik angklung pada Maret 2010.
Masih kurang?Pangan kekayaan kita juga diincar Malaysia, itu adalah beras asli Nunukan, Kalimantan Timur, yaitu beras Adan Krayan. Di Malaysia, beras organik bergizi tinggi itu dijual dengan merk Bario Rice.
Lalu yang terbaru adalah klaim Malaysia atas tari tor-tor dan gondang sambilan yang merupakan asli kesenian dari Sumatera Utara.
"Mereka menyatakan tidak mengklaim tari tor-tor tapi hanya mencatat, kita minta secara tertulis maksud mereka mencatat itu dalam kategori apa," katanya.
Tidak hanya pertentangan tentang Miss World, tetapi juga adanya perang antar suku yang menyebabkan kurangnya rasa persatuan dan kesatuan akibat memikirkan kepentingan kelompoknya sendiri.Seharusnya masyarakat menyadari bahwa bangsa kita berasal dari berbagai macam suku sehingga kita perlu memiliki sikap toleransi antar masyarakat.Salah satunya adalah sikap saling menghormati yang perlu dilaksanakan oleh masyarakat.
Dari semua kebudayaan yang ada di Indonesia, sekiranya kita perlu menjaga keberadaannya supaya tidak tertelan arus globalisasi yang akhir-akhir ini semakin mengguncang negara kita ini.Meskipun kita berasal dari berbagai macam suku, etnis, dan agama semua itu tidak menghalangi dalam kehidupan bermasyarakat.Indonesia adalah negara dengan berbagai macam budaya memang sangat mudah untuk terpecah belah.Namun, semua dapat dicegah dengan adanya kesamaan cita-cita yang telah terbentuk sejak jaman perjuangan yaitu keinginan untuk merdeka yang sekarang ini kita perlu teguhkan dalam diri yaitu “Kita adalah Bangsa Indonesia”. Maka dari itu kita perlu menjaga segala bentuk budaya dengan mempererat kehidupan sosial masyarakat sehingga tidak terjadi perpecahanyang akan merugikan bangsa kita sendiri.
Maka dari itu kita sebagai bangsa Indonesia perlu menjaga segala bentuk pebedaan dan menjadikan perbedaan itu sebagai kekuatan untuk mempertahankan dan menjaga keharmonisan antar masyarakat yang beragam suku dan budayanya.
Dari jejak sejarah masyarakat Indonesia yang berasal dari berbagai macam suku dan etnis, Indonesia terbentuk atas suatu kemauan untuk merdeka. Setelah bangsa kita merdeka, hal yang saat ini kita hadapai adalah bagaimana cara mempertahankan kemerdekaan yang telah dicapai oleh para pahlawan.

Para pahlawan yang telah gugur dahulu berasal dari berbagi macam suku dan etnis, namun dengan satu tujuan yaitu Indonesia merdeka, mereka melupakan semua perbedaan dan menjadikan perbedaan itu menjadi kekuatan untuk bersatu dan menjadi kuat untuk melawan penjajah. Hal ini perlu diterapkan oleh masyarakat pada zaman modern ini supaya keberlangsungan negara ini tetap terjaga dan tidak terjadi matinya negara Indonesia.Setiap orang perlu memiliki sikap saling pengertian dan toleransi agar tercipta keharmonisan dalam keberagaman. Jika hal itu dapat terlaksana, maka Indonesia akan menjadi negara yang kuat dan maju dalam mengahadapi globalisasi dunia kini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar